Surat Al-Zalzalah ayat 6 berbunyi:
يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا لِّيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ
(Yauma'idzin yaṣdurun-nāsu asytātal liyurau a'mālahum)
Artinya: "Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka."
Menurut Tafsir Ibnu Katsir, mengenai ayat ini dijelaskan sebagai berikut:
"Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam" (يَوْمَئِذٍ يَصْدُرُ النَّاسُ أَشْتَاتًا): Ibnu Katsir menjelaskan bahwa manusia akan kembali dari "mauqif hisab" (tempat penghisaban amal) dalam kondisi yang bercerai-berai dan bermacam-macam. Ada yang celaka dan ada yang berbahagia. Ini mengindikasikan bahwa manusia akan dikelompokkan berdasarkan amal perbuatan mereka di dunia. Ada yang menuju surga dan ada yang menuju neraka.
"supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka" (لِّيُرَوْا أَعْمَالَهُمْ): Maksudnya, pada hari kiamat, setiap manusia akan diperlihatkan secara jelas apa saja yang telah mereka lakukan selama hidup di dunia, baik kebaikan maupun keburukan. Allah akan menyingkap hijab, sehingga mereka dapat melihat dan mempertanggungjawabkan setiap amal perbuatan mereka.
Secara umum, Ibnu Katsir menekankan bahwa ayat ini menjelaskan tentang kondisi manusia pada hari kiamat, di mana mereka akan dibangkitkan dan dikumpulkan untuk diperlihatkan hasil dari segala perbuatan mereka di dunia. Tidak ada satu pun amal, sekecil apa pun, yang luput dari perhitungan Allah. Ini menjadi peringatan bagi manusia untuk senantiasa berhati-hati dalam berbuat, baik dalam kebaikan maupun keburukan, karena semuanya akan diperlihatkan dan dibalas setimpal.
Kemudian, ayat ini juga berkaitan erat dengan ayat selanjutnya (ayat 7 dan 8) yang menegaskan bahwa "barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula." Ini semakin memperkuat makna bahwa segala amal akan dipertanggungjawabkan dan tidak ada yang tersembunyi dari pandangan Allah.