Berikut adalah tafsir lengkap Ibnu Katsir untuk Surat Al-Qāri‘ah ayat 3 (QS. 101:3):
📖 Teks Ayat (QS. Al-Qāri‘ah: 3)
وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ
Artinya:
"Dan tahukah kamu apakah Al-Qari‘ah itu?"
🕌 Tafsir Lengkap Ibnu Katsir:
Ibnu Katsir menjelaskan bahwa ayat ini adalah penguatan dan penegasan terhadap kedahsyatan hari tersebut. Ini merupakan gaya bahasa tanya retoris yang mengandung makna pengagungan dan peringatan.
Ibnu Katsir berkata:
"Ini adalah bentuk pengagungan terhadap perkara tersebut (Hari Kiamat), dan menunjukkan bahwa ia adalah hal yang sangat besar dan hebat dampaknya."
Allah Ta'ala tidak langsung menjelaskan secara detail pada ayat ini, tapi menggunakan bentuk pertanyaan agar manusia merenung dan merasakan kedahsyatan Hari Kiamat. Ayat ini juga mempertegas bahwa kengerian Al-Qari‘ah tidak bisa digambarkan dengan kata-kata biasa.
Dalam tafsirnya, Ibnu Katsir juga menyamakan gaya ini dengan beberapa ayat lain di dalam Al-Qur'an, seperti:
-
وَمَا أَدْرَاكَ مَا يَوْمُ الدِّينِ (Apakah kamu tahu apakah Hari Pembalasan itu?)
-
فَذَٰلِكَ يَوْمَئِذٍ يَوْمٌ عَسِيرٌ (Maka hari itu adalah hari yang sangat sulit)
Semua ini menunjukkan bahwa kedahsyatan hari tersebut terlalu besar untuk dipahami sepenuhnya oleh akal manusia.
🔎 Kesimpulan dari Tafsir Ibnu Katsir:
-
Ayat ini adalah penegasan kedua setelah ayat sebelumnya, untuk menunjukkan bahwa Al-Qari‘ah (Hari Kiamat) adalah peristiwa luar biasa yang belum pernah terjadi sebelumnya.
-
Allah mengajukan pertanyaan untuk menggugah kesadaran manusia, bukan karena jawaban dibutuhkan, tetapi agar manusia sadar akan kedahsyatan hari tersebut.
-
Pengulangan dan bentuk retoris menunjukkan bahwa Hari Kiamat adalah sesuatu yang sangat penting untuk direnungkan dan dipersiapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar