Berikut adalah tafsir lengkap Ibnu Katsir untuk Surat Al-Qari'ah ayat 1 (الْقَارِعَةُ):
Teks Ayat (QS. Al-Qari'ah: 1):
الْقَارِعَةُ
Artinya: "Hari Kiamat."
Tafsir Ibnu Katsir:
Ibnu Katsir menjelaskan bahwa:
"Ini adalah salah satu nama Hari Kiamat. Dinamakan demikian karena ia mengetuk hati manusia dengan ketakutan, mengguncangkan mereka dengan sangat dahsyat."
Kata "Al-Qari’ah" berasal dari kata kerja qar’a yang berarti "memukul" atau "mengetuk keras." Dalam hal ini, yang dimaksud adalah Hari Kiamat, yang akan mengetuk dan mengguncang manusia dan alam semesta dengan kedahsyatannya.
Ibnu Katsir mengutip beberapa pendapat dari ulama salaf:
-
Ibnu Abbas, Ikrimah, dan Qatadah mengatakan bahwa Al-Qari’ah adalah salah satu nama dari nama-nama Hari Kiamat, sebagaimana Al-Haqqah, As-Saakhkhah, dan At-Taammah al-Kubra.
-
Al-Qari’ah disebutkan berulang dalam ayat-ayat berikutnya sebagai bentuk penekanan dan penguatan terhadap kedahsyatan hari itu.
Ibnu Katsir juga mengaitkan kata ini dengan peristiwa-peristiwa dahsyat yang akan terjadi: seperti gunung-gunung yang menjadi seperti bulu yang dihambur-hamburkan, dan manusia yang beterbangan seperti laron.
Kesimpulan dari Tafsir Ibnu Katsir:
-
Al-Qari'ah adalah nama dari Hari Kiamat.
-
Dinamakan demikian karena ia menghentak dan mengguncangkan.
-
Merupakan peringatan akan kedahsyatan dan kengerian hari itu.
-
Tafsir ini menekankan aspek emosional dan visual dari Hari Kiamat—bahwa ia akan menjadi kejadian yang sangat menakutkan dan mengejutkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar