Tafsir Surat Al-Qadr Ayat 4: Turunnya Para Malaikat dan Jibril di Malam Lailatul Qadar

Tafsir Surat Al-Qadr Ayat 4 Menurut Ibnu Katsir

Surat Al-Qadr ayat 4 berbunyi:

تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ

Artinya: "Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhan mereka untuk mengatur segala urusan."

---

Dalam tafsirnya, Imam Ibnu Katsir menjelaskan detail kemuliaan Malam Lailatul Qadar yang disebutkan dalam ayat ini:

1. Turunnya Malaikat dan Ruh (Jibril)

Ibnu Katsir menjelaskan bahwa pada malam Lailatul Qadar, para malaikat turun ke bumi dalam jumlah yang sangat besar. Mereka turun bersamaan dengan turunnya rahmat dan keberkahan.

Adapun penyebutan "Ar-Ruh" (Ruh) secara terpisah, menurut Ibnu Katsir, merujuk kepada Malaikat Jibril 'Alaihissalam. Jibril disebut secara khusus untuk menunjukkan kemuliaan dan statusnya yang agung di antara para malaikat. Penyebutan ini menekankan pentingnya kehadiran Jibril pada malam tersebut.

Ibnu Katsir juga mengutip beberapa riwayat yang menggambarkan betapa padatnya bumi pada malam Lailatul Qadar karena banyaknya malaikat yang turun, yang jauh lebih banyak daripada jumlah kerikil atau pasir. Ini adalah pertanda rahmat Allah yang melimpah.

2. Dengan Izin Tuhan Mereka (بِإِذْنِ رَبِّهِم)

Para malaikat dan Jibril tidak turun kecuali atas izin dan perintah dari Allah SWT. Ini menegaskan bahwa segala peristiwa pada malam tersebut berada di bawah kendali dan pengaturan Ilahi. Mereka turun membawa rahmat dan keberkahan bagi orang-orang yang beribadah.

3. Mengatur Segala Urusan (مِّن كُلِّ أَمْرٍ)

Makna dari frasa "min kulli amrin" adalah bahwa para malaikat turun membawa ketetapan Allah yang berkaitan dengan takdir dan ketentuan (Qadar) untuk tahun yang akan datang. Ibnu Katsir menjelaskan bahwa pada malam Lailatul Qadar, Allah menetapkan atau memerintahkan pencatatan segala urusan seperti rezeki, ajal (kematian), dan berbagai kejadian yang akan terjadi hingga Lailatul Qadar tahun berikutnya.

Jadi, ayat ini menggambarkan suasana malam Lailatul Qadar yang penuh dengan kehadiran malaikat, khususnya Jibril, yang turun membawa ketetapan dan keberkahan dari Allah SWT.